Ahli Kitab Mengingkari Kebenaran Islam

Mengingkari artinya tahu bahwa apa yang disampaikan benar adanya, namun tidak mau melakukannya. Ahli kitab (Yahudi dan Nasrani) tahu bahwa Al Qur'an adalah kebenaran. Nabi Muhammad saw adalah benar Nabi dan utusan Tuhan terakhir. Tahu bahwa Islam adalah agama yang diridhoi Allah swt namun tidak mau mengikutinya.

Kenapa? Alasannya sederhana

• Iri. Mereka iri karena nabi terakhir bukan dari golongan mereka sendiri. Padahal ketika estafet kenabian diturunkan kepada Bani Israil, mereka suka mendustakan.
• Dengki. Karena itulah mereka dengki, dengan bara kedengkian yang dalam.
• Keras kepala. Oleh karena itulah mereka menjadi keras kepala didalam menerima kebenaran.

Karena iri dan dengki itulah mereka menghendaki supaya kebenaran itu menjadi bengkok. Mereka ahli kitab berusaha sekuat tenaga untuk menimbulkan huru hara dan kesibukan supaya orang Islam tidak membaca Al Qur'an. Karena kalau sampai umat Islam membaca Al Qur'an dan menerapkannya maka matilah mereka.





Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, mengapa kamu ingkari ayat-ayat Allah, padahal Allah Maha menyaksikan apa yang kamu kerjakan?".(QS Ali Imran ayat 98)

Kemudian dilanjutkan pada ayat berikutnya




Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, mengapa kamu menghalang-halangi dari jalan Allah orang-orang yang telah beriman, kamu menghendakinya menjadi bengkok, padahal kamu menyaksikan?". Allah sekali-kali tidak lalai dari apa yang kamu kerjakan. (QS Ali Imran ayat 99)