Khianat pada zaman ini sudah luas artiannya. Sudah bercabang-cabang, termasuk dalam hal ini mengkhianati janji, khianat terhadap sumpah jabatan, tidak bisa menahan aib yang dipercayakan dan lain sebagainya.
Khianat itu berbahaya bagi diri kita. Kalau ketahuan manusia lainnya maka malu lah kita, bahkan dalam skala besar bisa dipenjara dan dihukum mati. Lihat saja para koruptor yang mengkhianati sumpah jabatan. Apalagi balasan di akherat lebih dahsyat lagi.
Oleh sebab itu mari belajar menjaga janji, menjaga amanat, menjaga lisan dari khianat.
Allah swt berfirman dalam QS Ali Imran ayat 161 yang substansinya menceritakan tentang perang (uhud). Namun maknanya bisa menjadi luas.
Allah swt berfirman sbb,

Tidak mungkin seorang nabi berkhianat dalam urusan harta rampasan perang. Barangsiapa yang berkhianat dalam urusan rampasan perang itu, maka pada hari kiamat ia akan datang membawa apa yang dikhianatkannya itu, kemudian tiap-tiap diri akan diberi pembalasan tentang apa yang ia kerjakan dengan (pembalasan) setimpal, sedang mereka tidak dianiaya. (QS Ali Imran: 161)
No comments:
Post a Comment