17.6.15

Kaum Yahudi dan Nasrani adalah Anak-Anak Allah?

Allah adalah tuhannya Yahudi, demikian juga Nasrani mengatakan demikian. Prasangka mereka adalah Allah swt mengkhususkan ras atau keyakinan mereka saja. "Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih_Nya" begitulah apa yang mereka katakan.

Kalau memang Yahudi adalah anak-anak Tuhan, maka mengapakah dalam sejarah mereka diazab dan dikutuk? Kita bisa mengenang kisah Nabi Musa as dan pembangkangan Yahudi, kemudian pada zaman Nabi Hud as, Nabi Luth as, Nabi Shalih as, Nabi Yusun as, Nabi Isa as. Bahkan mereka sudah dan hendak membunuh banyak Nabi-Nabi yang diturunkan kepada Bani Israil, sebut saja Nabi Yahya as dan Nabi Zakariya as. Dan Nabi Isa as pun mereka anggap sudah dibunuh dalam tiang salib.

Kita mengenang bagaimana kaum Yahudi yang melakukan pembangkangan diazab dan dikutuk. Misalnya azab dalam bentuk awan, petir, wabah dan lain sebagainya. Atau kutukan menjadi kera, tidak akan mempunyai tempat tinggal/ wilayah dsb.

Tidak Allah swt adalah Tuhan seluruh manusia, Tuhan langit dan bumi dan segala yang ada dalam keduanya. DIA mengampuni siapa saja yang di Kehendaki, dan menyiksa siapa saja yang di Kehendaki.

Bukan karena ras tertentu namun didasarkan kepada amal kebaikan yang dilakukan secara tulus dan ikhlas berharap ridho Allah swt. Siapa yang berbuat baik sedangkan ia mukmin maka pahala untuknya, dan siapa saja yang berbuat dosa, maka ia sendiri yang akan menanggung dosanya. Allah swt tidak akan menganiaya hamba_Nya walau sebesar dzarah.

Allah swt berfirman,



Orang-orang Yahudi dan Nasrani mengatakan: "Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya". Katakanlah: "Maka mengapa Allah menyiksa kamu karena dosa-dosamu?" (Kamu bukanlah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya), tetapi kamu adalah manusia(biasa) diantara orang-orang yang diciptakan-Nya mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Kepunyaan Allah-lah kerajaan langi dan bumi dan diantara keduanya. Dan kepada Allah-lah kembali (segala sesuatu). (QS Al Maidah: 18)

  • SEBAB TURUNNYA AYAT: 
Ibnu Ishak meriwayatkan dari Ibnu Abbas yang mengatakan, "Nukman bin Qushay, Majr bin Umar dan Syasy bin Addi datang kepada Rasulullah saw. lalu mereka mengajak bicara beliau dan beliau pun berbicara dengan mereka kemudian Nabi mengajak mereka untuk menyembah Allah dan memperingatkan mereka akan siksaan dan pembalasan-Nya kelak. Akan tetapi mereka justru menjawab, 'Hai Muhammad! Janganlah kamu menakut-nakuti kami, demi Allah, kami adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya.' Perkataan mereka sama dengan perkataan orang-orang Nasrani. Akhirnya Allah swt. menurunkan wahyu yang berkenaan dengan perkataan mereka itu, yaitu ayat, 'Orang-orang Yahudi dan orang-orang Nasrani mengatakan...'" (Q.S. Al-Maidah 18).



No comments:

Post a Comment