Ia ditugaskan untuk membawa Bani Israil (Israel) keluar dari Mesir. Namanya disebutkan sebanyak 873 kali dalam 803 ayat dalam 31 buku di Alkitab Terjemahan Baru dan 136 kali di dalam Al-Quran.
Dalam ajaran Islam, Musa mendapat julukan Kalimullah (كليم الله, Kalimullāh) yang artinya "orang yang diajak bicara oleh Allah". Bahkan tidak jarang dia berdialog dengan Allah, dialog antara seorang hamba yang sangat dekat dengan Sang Kekasih Yang Maha Pengasih
Musa bin Imran bin Fahis bin 'Azir bin Lawi bin Ya’qub bin Ishaq bin Ibrahim bin Azara bin Nahur bin Suruj bin Ra'u bin Falij bin 'Abir bin Syalih bin Arfahsad bin Syam bin Nuh. Sedangkan nama ibunda Musa memiliki nama Yukabad, pendapat lain mengatakan namanya adalah Yuhanaz Bilzal. Kemudian Musa menikah dengan puteri Syu’aib yaitu Shafura (Shafrawa/Safora/Zepoporah) dan memiliki keturunan berjumlah 4 orang, mereka adalah Alozar, Fakhkakh, Mitha, Yasin, Ilyas.
Musa diutus Allah untuk memimpin kaum Israel ke jalan yang benar. Ia merupakan anak Imran dan Yukabad binti Qahat, dan bersaudara dengan Harun, dilahirkan di Mesir pada pemerintahan Maneftah, sedangkan beberapa pendapat ia adalah ayah dari Maneftah yaitu Ramses Akbar atau Thutmosis.
Selengkapnya bisa anda baca disini
Berikut kisah Nabi Musa as dalam Al Qur'an yang saya ambil dari http://quran-terjemah.org/online/
Allah swt berfirman
Kemudian Kami utus Musa sesudah rasul-rasul itu
dengan membawa ayat-ayat Kami kepada Fir´aun dan pemuka-pemuka kaumnya,
lalu mereka mengingkari ayat-ayat itu. Maka perhatikanlah bagaimana
akibat orang-orang yang membuat kerusakan. (QS: Al-A'raf Ayat: 103)
Dan Musa berkata: "Hai Fir´aun, sesungguhnya aku ini adalah seorang utusan dari Tuhan semesta alam, (QS: Al-A'raf Ayat: 104)
wajib atasku tidak mengatakan sesuatu terhadap
Allah, kecuali yang hak. Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa
bukti yang nyata dari Tuhanmu, maka lepaskanlah Bani Israil (pergi)
bersama aku". (QS: Al-A'raf Ayat: 105)
Fir´aun menjawab: "Jika benar kamu membawa
sesuatu bukti, maka datangkanlah bukti itu jika (betul) kamu termasuk
orang-orang yang benar". (QS: Al-A'raf Ayat: 106)
Maka Musa menjatuhkan tongkat-nya, lalu seketika itu juga tongkat itu menjadi ular yang sebenarnya.(QS: Al-A'raf Ayat: 107)
Dan ia mengeluarkan tangannya, maka ketika itu
juga tangan itu menjadi putih bercahaya (kelihatan) oleh orang-orang
yang melihatnya. (QS: Al-A'raf Ayat: 108)
Pemuka-pemuka kaum Fir´aun berkata: "Sesungguhnya Musa ini adalah ahli sihir yang pandai, (QS: Al-A'raf Ayat: 109)
yang bermaksud hendak mengeluarkan kamu dari negerimu". (Fir´aun berkata): "Maka apakah yang kamu anjurkan?" (QS: Al-A'raf Ayat: 110)
Pemuka-pemuka itu menjawab: "Beri tangguhlah dia
dan saudaranya serta kirimlah ke kota-kota beberapa orang yang akan
mengumpulkan (ahli-ahli sihir), (QS: Al-A'raf Ayat: 111)
supaya mereka membawa kepadamu semua ahli sihir yang pandai". (QS: Al-A'raf Ayat: 112)
Dan beberapa ahli sihir itu datang kepada Fir´aun
mengatakan: "(Apakah) sesungguhnya kami akan mendapat upah, jika
kamilah yang menang?" (QS: Al-A'raf Ayat: 113)
Fir´aun menjawab: "Ya, dan sesungguhnya kamu benar-benar akan termasuk orang-orang yang dekat (kepadaku)". (QS: Al-A'raf Ayat: 114)
Ahli-ahli sihir berkata: "Hai Musa, kamukah yang akan melemparkan lebih dahulu, ataukah kami yang akan melemparkan?" (QS: Al-A'raf Ayat: 115)
Musa menjawab: "Lemparkanlah (lebih dahulu)!" Maka
tatkala mereka melemparkan, mereka menyulap mata orang dan menjadikan
orang banyak itu takut, serta mereka mendatangkan sihir yang besar
(mena´jubkan). (QS: Al-A'raf Ayat: 116)
Dan Kami wahyukan kepada Musa: "Lemparkanlah tongkatmu!". Maka sekonyong-konyong tongkat itu menelan apa yang mereka sulapkan. (QS: Al-A'raf Ayat: 117)
Karena itu nyatalah yang benar dan batallah yang selalu mereka kerjakan. (QS: Al-A'raf Ayat: 118)
Maka mereka kalah di tempat itu dan jadilah mereka orang-orang yang hina. (QS: Al-A'raf Ayat: 119)
Dan ahli-ahli sihir itu serta merta meniarapkan diri dengan bersujud. (QS: Al-A'raf Ayat: 120)
Mereka berkata: "Kami beriman kepada Tuhan semesta alam, (QS: Al-A'raf Ayat: 121)
"(yaitu) Tuhan Musa dan Harun". (QS: Al-A'raf Ayat: 122)
Wallahu A'lam
No comments:
Post a Comment